MENERIMA DAN MEMERIKSA ORDER DARI PELANGGAN
Penjualan (sale) dalam buku Ensiklopedia Ekonomi, keuangan dan perdagangan
adalah suatu kontrak atau perjanjian antara dua pihak, masing-masing dikenal
sebagai penjual dan pembeli, yang mewajibkan pihak yang pertama atas
pertimbangan akan suatu pembayaran atau suatu janji akan pembayaran sejumlah
harga dalam uang tertentu, memindahkan kepada pihak yang terakhir, hak dan
kewajiban harta benda (A. Abdurrachman,
1991, 939).
Suatu bisnis tidak dapat berjalan tanpa
adanya order penjualan dari para pelanggannya. Jika proses order itu lambat dan
tidak praktis tentu akan memperlambat waktu tanggap (response time) perusahaan
terhadap pelanggan. Oleh karena itu, keakuratan data sangat diperlukan untuk
menghitung kas, piutang dan laba yang timbul atas transaksi penjualan tersebut.
Sistem penjualan terdiri dari dua macam,
yaitu penjualan tunai dan kredit. Berikut tabel mengenai berbagai macam
prosedur penjualan tunai dan kredit.
Sistem penjualan tunai
|
Sistem penjualan kredit
|
a.
Prosedur order
penjualan
b.
Prosedur
penerimaan kas
c.
Prosedur
penyerahan barang
d.
Prosedur
pencatatan kas
|
a.
Prosedur order
penjualan
b.
Prosedur
persetujuan kredit
c.
Prosedur
pengiriman barang
d.
Prosedur
penagihan
e.
Prosedur
pencatatan piutang
f.
Prosedur
distribusi penjualan
|
1.
Prosedur
penanganan order penjualan
Aktivitas penanganan order penjualan
melibatkan beberapa bagian dari perusahaan yang terkait langsung maupun tidak
langsung dengan proses penjualan. Karena order penjualan terdiri dari penjualan
tunai dan kredit, maka beberapa bagian/unit dalam perusahaan yang terkait
dengan penjualan pun sedikit berbeda.
a.
Bagian-bagian
yang terkait dengan penjualan tunai
1) Bagian
penjualan, khususnya order penjualan, mensosialisasikan kepada pelanggan,
menerima surat pesanan, mengisi faktur penjualan serta menyerahkan kepada
pembeli untuk kepentingan pembayaran di kasir.
2) Bagian gudang,
bertugas melakukan penyimpanan barang serta menyiapkan barang sesuai dengan
pesanan pembeli, untuk diserahkan kepada bagian pengiriman.
3) Bagian pengiriman
barang, bertugas melakukan pengiriman barang kepada pembeli sesuai dengan surat
pengiriman barang yang telah dibuat oleh bagian penjualan.
4) Bagian kasir,
bertugas menerima pembayaran dari pembeli.
5) Bagian
akuntansi, khususnya bagian jurnal, buku besar dan laporan, bertugas melakukan
pencatatan atas transaksi penjualan dan penerimaan kas serta laporan penjualan
tunai.
b.
Bagian-bagian
yang terkait dengan penjualan kredit
1) Bagian
penjualan, khususnya order penjualan, bertugas menerima surat pesanan dari pembeli,
meminta otoritas kredit, menentukan tanggal pengiriman, serta mengisi surat
pengiriman barang.
2) Bagian kredit,
bertugas memberikan otoritas pemberian kredit kepada pelanggan apakah pelanggan
tersebut disetujui atau tidak pembelian kreditnya, berdasarkan catatan utangnya.
3)
Bagian gudang,
bertugas melakukan penyimpanan barang serta menyiapkan barang sesuai dengan
pesanan pembeli untuk diserahkan kepada bagian pengiriman.
4) Bagian
pengiriman barang, bertugas melakukan pengiriman barang sesuai dengan surat
order penjualan yang diterima dari bagian penjualan dan menjamin barang
tersebut sampai kepada pembeli.
5)
Bagian
penagihan, bertugas membuat dan mengirimkan faktur penjualan kepada pembeli.
6)
Bagian
akuntansi, khususnya bagian :
-
Piutang,
bertugas mencatat piutang yang terjadi atas penjualan kredit.
-
Kartu
persediaan, bertugas mencatat persediaan barang dan harga pokok penjualan.
- Jurnal, buku
besar, dan laporan, bertugas mencatat transaksi penjualan kredit dan membuat
laporan penjualan.
2.
Pengendalian
intern
Aktivitas penanganan order penjualan
yang kompleks memungkinkan terjadinya penyimpangan yang dapat merugikan
perusahaan. Untuk itu diperlukan adanya pengendalian intern yang baik.
Pengendalian intern adalah suatu sistem yang disusun sedemikian rupa sehingga antara
bagian yang satu secara sistematis akan mengawasi bagian yang lain. Dalam hal
ini, dilakukan pengujian kebenaran data dengan mencocokkan berbagai angka-angka
dan transaksi oleh petugas berbeda. Tujuan dari pengendalian intern antara lain
untuk menjaga kekayaan organisasi perusahaan, mengecek ketelitian dan data-data
akuntansi, mendorng efisiensi, serta dipatuhinya kebijakan perusahaan yang
telah ditetapkan sebelumnya. Hal utama dalam pengendalian intern adalah
pemisahan tugas dan wewenang secara tegas, sehingga meminimalisasi dilakukan
oleh perusahaan dalam penanganan order penjualan.
a.
Petugas bagian
penyimpanan barang harus dipisahkan dengan petugas bagian pencatatan.
b.
Pejabat yang
memberikan persetujuan kredit harus dipisah dengan bagian penjualan.
c.
Penjualan kredit
harus diotoritasi oleh pejabat yang berwenang.
d.
Faktur penjualan
harus diotoritasi oleh pejabat yang berwenang.
e.
Pembukuan hanya
dilakukan jika bukti sudah lengkap dan benar.
f.
Surat pesanan
penjualan bernomor urut cetak.
g.
Secara periodik
dilakukan pencocokan rekening piutang dengan kartu piutang.
h.
Secara periodik
dilakukan pengiriman surat pernyataan piutang.
3.
Term of payment
Term
of payment/ syarat pembayaran
adalah cara melakukan pembayaran atas transaksi jual beli barang yang merupakan
kesepakatan antara penjual dan pembeli. Pada dasarnya pembelian dan penjualan
barang dapat dilakukan dengan cara berikut.
a. Tunai, yaitu
pembayaran yang dilakukan saat penyerahan barang dari penjual kepada pembeli
atau saat terjadi transaksi pembelian.
b. Rembours atau
COD (Cash on Delivery), yaitu
pembayaran atas pembelian barang yang harus dilunasi terlebih dahulu kemudian
barang dapat dikirimkan atau diterimakan oleh penjual kepada pembeli.
c.
Jangka waktu
pembayaran yaitu pembayaran yang dilakukan beberapa waktu setelah barang
diserahkan oleh penjual kepada pembeli. Jangka waktu pembayaran dalam pembelian
dan penjualan kredit dinyatakan dalam faktur, misalnya :
· Syarat n/20,
artinya pembayaran yang dilakukan paling lambat 20 hari setelah tanggal faktur
(n/20 = netto 20 hari).
· Syarat 3/10,
n/20, artinya pembayaran harus dilakukan paling lambat 20 hari setelah tanggal
faktur, jika di bayar dalam jangka waktu 10 hari atau kurang terhitung sejak
tanggal faktur mendapat potongan 3%.
·
Syarat n/15, EOM
(End of Month), artinya pembayaran
harus dilakukan paling lambat 15 hari setelah akhir bulan dan tidak ada
potongan.
4.
Catatan
akuntansi yang diperlukan setelah dapat
Menidentifikasi jenis penjualan (baik tunai maupun
kredit) serta syarat pembayaran yang ditetapkan, selanjutnya anda harus dapat
menidentifikasi catatan akuntansi. Catatan akuntansi ini diperlukan untuk
mencatat adanya penjualan dan keabsahan bukti transaksi yang digunakan dalam
penanganan order penjualan. Catatan akuntansi yang diperlukan antara lain.
a.
Bila perusahaan
menerapkan akuntansi persediaan secara perpetual, catatan akuntansi yang
diperlukan :
1)
Buku jurnal
penjualan
2)
Buku jurnal
penerimaan kas
3)
Buku besar
penjualan, piutang, persediaan dan harga pokok penjualan
4)
Karu piutang dan
kartu persediaan
b.
Bila perusahaan
menerapkan akuntansi persediaan secara fisik, catatan akuntansi yang diperlukan
:
1)
Buku jurnnal
penjualan
2)
Buku jurnal
penerimaan kas
3)
Buku besar
piutang, penjualan dan pembelian
4)
Rekening
pembantu piutang masing-masing pelanggan
Untuk dapat melakukan pencatatan akuntansi tersebut
diperlukan bukti-bukti transaksi yang
dipergunakan dalam penanganan order penjualan antan lain :
dipergunakan dalam penanganan order penjualan antan lain :
·
Pesanan
penjualan. Dalam surat pesanan penjualan setidaknya harus memuat informasi
tentang nama pembeli (pelanggan), syarat pembayaran serta pengirimamn barang
dan spesifikasi barang yang dipesan (jenis barang, harga, kode barang, serta
kuantitas)
·
Perintah
pengiriman barang (surat jalan), merupakan tindak lanjut dari disetujuinya
pesanan penjualan dari pelanggan oleh bagian penjualan kepada bagian gudang
untuk melakukan pengiriman barang sesuai dengan spesifikasi yang ada pada surat
pesanan penjual.
·
Faktur
penjualan, adalah dokumen yang disertakan dalam surat perintah pengiriman
barang sebagai bukti sah terjadinya penjualan baik tunai maupun kredit.
Referensi : Modul Akuntansi 2A
Tidak ada komentar:
Posting Komentar